INFO LOWONGAN KERJA TERBARU KLIK DISINI

Prinsip-Prinsip Hubungan Antarmanusia

Agar lebih matang lagi, korelasi antarpribadi tersebut harus nampak dan sesuai dengan prinsip-prinsip korelasi antarmanusia. Apa saja yang termasuk dalam prinsip-prinsip korelasi antarmanusia itu?

 korelasi antarpribadi tersebut harus nampak dan sesuai dengan prinsip Prinsip-Prinsip Hubungan Antarmanusia

Menurut Yoety (1999), korelasi antarmanusia tersebut sanggup dibagi menjadi dua, yaitu dalam arti luas dan dalam arti sempit. Dalam arti luas, korelasi antarmanusia merupakan interaksi antarmanusia dengan semua pihak dalam segala situasi dan aspek kehidupan dalam rangka mencari kepuasan.

Dalam arti sempit, korelasi antarmanusia itu sanggup dikatakan sebagai korelasi insan dalam konteks bisnis atau organisasi dalam suatu perusahaan. Dalam hal ini ada tujuan yang ingin dicapai, yaitu membangkitkan motivasi seseorang untuk saling membantu dan bekerja sama, lebih produktif, dan menunjukkan kepuasan bukan saja bagi dirinya sendiri, namun juga bagi organisasi atau perusahaan. Dengan demikian kinerja perusahaan sanggup ditingkatkan.

Sekarang bagi siswa semakin mengetahui dunia karier yang di cita-citakan. Ingatlah akan pengalaman dan kenyataan hidup sehari-hari bahwa sukses tidaknya seseorang dipengaruhi oleh sikap, tingkah laris dan keramahan pada orang lain, serta cara berfikir dan pandangan hidupnya,

Dijelaskan lebih lanjut bahwa keberhasilan di atas akan dipengaruhi oleh prinsip-prinsip korelasi antarmanusia, antara lain:

  1. Setiap orang, karyawan, pelanggan, tamu atau wisatawan harus diperlakukan sebagai manusia. Mereka yaitu insan biasa yang mempunyai kebutuhan, perasaan, rasa haus dan lapar, lelah, emosi, cinta, bosan, dan ada kalanya berprasangka jelek yang bukan-bukan. Orang yang terlibat di dalamnya harus memposisikan diri secara sempurna kepada mereka dan mau memahami kenyataan tersebut.
  2. Setiap orang, karyawan, pelanggan, tamu atau wisatawan bukanlah lawan bicara yang harus diajak untuk berdebat. Perusahaan ini akan dinilai secara negatif dan mereka tak akan tiba lagi. Jika perdebatan itu sungguh terjadi, maka bahwasanya pihak perusahaanlah yang kalah.
  3. Setiap orang, pelanggan, tamu atau wisatawan pastilah ingin dihormati, didahulukan, diperhatikan, dan bahkan ingin diistimewakan atau sekali-sekali tak ingin diremehkan atau disepelekan. Karyawan di perusahaan harus bisa bersikap bijak dan supel dalam menghadapi realitas ini.
  4. Tamu yang tiba biasanya ingin melihat sebanyak-banyaknya walaupun dalam waktu yang singkat dan mendapatkan pelayanan yang optimal.

Prinsip-prinsip ini sanggup mulai diterapkan oleh teman-teman dengan pembiasaan seperlunya, yaitu situasi korelasi antarteman di kampung sendiri. Ini yaitu sebagai latihan.


Bagaimana kau memperlakukan para guru yang mengajar?

Bagaimana sikapmu dengan teman-teman?

Bagaimana masing-masing anggota kelas saling memperlakukan satu dengan yang lain?

Apa yang sanggup kau nilai ihwal korelasi antar langsung dikelasmu/didesamu?


Hubungan antar langsung yang telah terjalin pastilah membuahkan suasana ceria, rasa saling menerima, saling menyemangati, ada bentuk kolaborasi yang produktif, terciptanya kekompakan, saling menghargai, suasana serba yummy atau nyaman, dan sebagainya.

Puaskah kau dengan situasi kelas, sekolah, atau desamu? ...Silahkan tulis jawabanmu dikolom komentar dibawah.


Sekian Pembahasan kali ini mengenai Prinsip-Prinsip Hubungan Antarmanusia, supaya artikel ini sanggup menunjukkan manfaat bagi semua orang.

INFO LOWONGAN KERJA TERBARU KLIK DISINI

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel